Senin, 12 Juni 2017

KELOMPOK AL-IKHWANUL MUSLIMUN ADALAH PENYEBAB BEBERAPA NEGARA MEMUTUSKAN HUBUNGAN DIPLOMATIK DENGAN QATAR

KELOMPOK AL-IKHWANUL MUSLIMUN ADALAH PENYEBAB BEBERAPA NEGARA MEMUTUSKAN HUBUNGAN DIPLOMATIK DENGAN QATAR

✍🏼 Asy-Syaikh Fawwaz bin Ali al-Madkhaly hafizhahullah berkata:

‏الحديث عن قطر ليس عن شعبها الطيب المسلم، ولكن عن جماعة خائنة مجرمة، ليس لها هدف إلا حرب المسلمين  والسنة.

"Pembicaraan tentang Qatar bukanlah tentang rakyatnya yang baik dan muslim, tetapi tentang sebuah kelompok pengkhianat dan jahat, yang tidak memiliki tujuan selain memerangi kaum muslimin dan as-Sunnah."

Sumber || https://twitter.com/fzmhm12121/status/871680308801925120

QATAR MENDUKUNG TERORISME

Rasulullah shallallahu alaihi was sallam bersabda:

ﻛُﻠَّﻤَﺎ ظَهَرَ عُنُقٌ ﻗَﻄَﻌَﻪُ ﺍﻟﻠّٰﻪُ.

"Setiap kali sebuah leher (kelompok Khawarij) muncul, Allah selalu memenggalnya."*

(* Yaitu yang memerintahkan untuk mendengar dan mentaati pemerintah dalam perkara yang baik, dan bersabar terhadap kekurangan mereka, serta melarang menentang mereka dengan cara apapun, seperti demonstrasi, revolusi, dan pemberontakan. )(pent)

✍🏼 Asy-Syaikh Fawwaz bin Ali al-Madkhaly hafizhahullah berkata:

السعودية وشقيقاتها يقطعون علاقتهم بقطر التي تدعم الإخوان والقاعدة والثورات.

"Arab Saudi dan saudara-saudaranya memutus hubungan mereka dengan Qatar yang mendukung kelompok al-Ikhwanul Muslimun, al-Qaeda, dan gerakan-gerakan revolusi."

🌍 Sumber || https://twitter.com/fzmhm12121/status/871675387822125056

* Lihat: Shahih Sunan Ibnu Majah, no. 144 (pent)

MEMUTUS HUBUNGAN DIPLOMATIK DENGAN QATAR ADALAH LANGKAH YANG TEPAT

✍🏼 Asy-Syaikh Dr. Muhammad Ghalib hafizhahullah berkata:

‏ما قامت به الدول من #قطع_العلاقات_الدبلوماسية_مع_قطر. هو تصرف حكيم ومتأني وموفّق، تكفله السياسة الشرعية؛ تحقيقا للمصالح ودفع للمفاسد.

"Apa yang dilakukan oleh beberapa negara berupa pemutusan hubungan diplomatik dengan Qatar merupakan langkah yang bijak, penuh kehati-hatian, tepat, dan sesuai dengan politik yang berlandaskan syari’at, dengan tujuan untuk mewujudkan maslahat dan mencegah mafsadat."

🌍 Sumber || https://twitter.com/m_g_alomari/status/871662834962358274

MENGAPA SAUDI MEMUTUSKAN HUBUNGAN DIPLOMATIK DENGAN QATAR?

1. Pelanggaran serius yang dilakukan oleh pihak penguasa di Doha (Qatar), baik secara rahasia ataupun terang-terangan selama beberapa tahun terakhir, yang bertujuan untuk memecah belah persatuan dalam negeri Arab Saudi, hasutan untuk memberontak kepada negara dan merongrong kedaulatan,

2. Merangkul jamaah-jamaah teroris dan berbagai kelompok yang bertujuan mengacaukan stabilitas di kawasan itu, termasuk kelompok Ikhwanul Muslimin ISIS dan al-Qaeda, dan menyebarkan literatur dan artikel-artikel dari kelompok-kelompok ini melalui media mereka secara terus menerus.

3. Mendukung berbagai aktivitas kelompok teroris yang didukung oleh Iran di provinsi Qathif Arab Saudi dan di Kerajaan Bahrain,

4. Mendanai, memelihara dan melindungi kaum radikalis, yang berusaha untuk menghancurkan stabilitas dan kesatuan bangsa dari dalam dan luar negeri,

5. Penggunaan berbagai media yang berusaha untuk mengobarkan fitnah dari dalam negeri.

6. Telah nyata bagi kerajaan Arab Saudi adanya bantuan dan dukungan pihak penguasa di Doha (Qatar) terhadap milisi Houthi yang melakukan kudeta, bahkan setelah adanya pengumuman Koalisi Dukungan Syariat (operasi ‘Ashifatul Hazm) di Yaman.”

REALISASI KEPUTUSAN PEMUTUSAN HUBUNGAN DIPLOMATIK SAUDI TERHADAP QATAR

1. Warga Saudi dilarang bepergian ke negeri Qatar, bermukim di sana atau melintasinya.

2. Bagi warga Saudi yang masih mukim (di Qatar) dan para wisatawan Saudi untuk segera meninggalkan (Qatar) dalam waktu 14 hari. Sebagaimana dengan berat hati, karena alasan keamanan, warga Qatar dilarang masuk dan melintas di wilayah Saudi.

3. Kerajaan saudi memberi tempo kepada warga Qatar yang tinggal di Saudi atau sedang berkunjung di Saudi untuk meninggalkan Saudi dalam waktu 14 hari.

4. Kerajaan Saudi menegaskan akan komitmennya untuk selalu memberikan segenap kemudahan dan pelayanan untuk jamaah haji dan umrah warga Qatar.

STANDAR GANDA DAN KEPALSUAN KHAWARIJ TERORIS RADIKALIS

✍🏼 Asy-Syaikh Dr. Muhammad Ghalib hafizhahullah berkata:

‏أثاروا المجتمعات، وأيدوا الثورات، فسفكت الدماء وقتل الأبرياء، ولم يستجيبوا لنداء العلماء، ولما واجه الولاة الإرهاب وداعميه أظهروا السكينة والتؤدة.

"Mereka telah memprovokasi masyarakat dan mendukung gerakan-gerakan revolusi, sehingga darah tertumpah dan orang-orang yang tidak bersalah terbunuh, dan mereka tidak menghiraukan seruan para ulama*, namun ketika pemerintah menghadang terorisme dan pihak-pihak yang mendukungnya, tiba-tiba saja mereka menampakkan (dan menyerukan) sikap tenang dan santun."

🌍 Sumber || https://twitter.com/m_g_alomari/status/872268943947333633

TERORIS KHAWARIJ YANG TIDAK MENGANGKAT SENJATA LEBIH BERBAHAYA

✍🏼 Asy-Syaikh Hamid Khamis al-Junaiby hafizhahullah berkata:

‏إذا أردنا أن ننعم بأمن حقيقي، فلا بد من الحزم مع الخوارج القعدية.

"Jika kita benar-benar jujur memang ingin merasakan keamanan yang sesungguhnya, maka kita harus bersikap tegas juga terhadap orang-orang Khawarij yang tidak mengangkat senjata."*

🌍 Sumber || https://twitter.com/hamed_junaibi/status/746298238995697664

* Seperti -namun tidak terbatas- orang-orang yang mengajarkan radikalisme walaupun atas nama jihad atau penegakan syari'at atau pendirian khilafah, orang-orang yang suka mencela pemerintah, dan orang-orang yang memprovokasi massa untuk menentang atau melawan pemerintah, apapun motifnya, melalui media apapun, dalam bentuk apapun, dan bagaimanapun caranya. (pent)

KELOMPOK TERORIS DAN SIAPA SAJA YANG MENDUKUNG MEREKA HARUS DILAWAN

✍ Asy-Syaikh Dr. Ali bin Yahya al-Haddady hafizhahullah berkata:

‏اللهم لك الحمد والشكر على توفيقك لولاة الأمور بالتضييق الشديد على حركة الإخوان الإرهابية وفروعها وداعميها والمتآمرين معها لإفساد الدين والدنيا.

"Yaa Allah, hanya bagi-Mu pujian dan syukur atas taufiq-Mu kepada pemerintah untuk menyempitkan dengan keras ruang gerakan kelompok teroris al-Ikhwanul Muslimun, cabang-cabangnya, para pendukungnya, dan pihak-pihak yang ikut melakukan konspirasi bersama mereka untuk merusak agama dan dunia."

🌍 Sumber || https://twitter.com/amri3232/status/872294932421238785

QATAR HARUS HENTIKAN DUKUNGAN TERHADAP KELOMPOK EKSTREMIS HAMAS¹ & IKHWANUL MUSLIMIN & MEDIA PROVOKATORNYA

Menteri luar negeri Arab Saudi mengatakan pada hari Selasa (6 Juni 2017) bahwa untuk memulihkan hubungan dengan negara-negara Arab lainnya, Qatar harus mengambil beberapa langkah, termasuk mengakhiri dukungannya untuk kelompok Hamas di  Palestina dan Ikhwanul Muslimin.
Menteri Adel Al-Jubeir mengatakan Qatar tahu persis apa yang harus dilakukan untuk memulihkan hubungannya dengan Riyadh dan sekutu Arabnya.

*"Kami ingin Qatar menerapkan janji yang dibuatnya beberapa tahun yang lalu sehubungan dengan dukungan terhadap kelompok ekstremis², berkaitan dengan media yang tidak bersahabat dan campur tangan dalam urusan negara lain,³"* kata Jubeir kepada wartawan di Paris.
"Tidak ada yang mau menyakiti Qatar. Ia harus memilih apakah harus bergerak dalam satu arah atau ke arah yang lain."

Arab Saudi, UEA, Mesir dan Bahrain mengatakan pada hari Senin bahwa mereka akan memutuskan semua hubungan dengan Qatar, menuduhnya mendukung terorisme.
"Kami mengambil langkah ini dengan sangat sakit sehingga memahami bahwa kebijakan ini tidak berkelanjutan dan harus berubah," kata Jubeir.
Jubeir menambahkan bahwa Qatar mengganggu Otoritas Palestina dan Mesir dengan mendukung Hamas dan kelompok Ikhwanul Muslimin.
"Kami tidak berpikir ini bagus. Qatar harus menghentikan kebijakan ini sehingga bisa memberi kontribusi pada stabilitas di Timur Tengah, "katanya.

Jubeir menolak untuk mengatakan dengan tepat apa yang dia ingin Qatar lakukan segera, namun mengatakan tindakan yang diambil oleh negara-negara Arab, termasuk blokade laut, darat dan udara akan memiliki konsekwensi biaya yang cukup besar bagi negara Qatar.

"Kami percaya bahwa akal sehat dan logika akan meyakinkan Qatar untuk mengambil langkah yang benar. Keputusan yang dibuat sangat kuat dan akan memiliki konsekwensi biaya yang cukup besar di Qatar dan kami tidak percaya bahwa Qatar ingin mempertahankan biaya tersebut," katanya.

Jubeir juga menolak pertemuan terakhir Qatar dengan musuh Iran Syiah - Sunni Arab Saudi di wilayah tersebut - dengan mengatakan bahwa negara-negara yang berurusan dengan Teheran "menanganinya dengan ancaman mereka sendiri."
Ketika ditanya apakah mungkin ada tindakan militer agar Doha tidak mengubah arah, Jubeir mengatakan: "Saya harap tidak."

Url sumber || http://www.arabnews.com/node/1110976/saudi-arabia

Catatan kaki
(1) Hakekat kejahatan Hamas, kelompok radikal bersenjata Ikhwanul Muslimin,  yang merupakan anak ruhani Khomeini silakan merujuk pada artikel:
http://tukpencarialhaq.com/2014/08/04/hakekat-sebenar-dari-hamas-ikhwanul-muslimin-sebagai-boneka-rafidhah-yahudi-dan-amerika/

(2) Pada tahun 2014 pemerintah Saudi Arabia telah merilis daftar kelompok teroris berbahaya yang disokong Iran. Lihat pada makalah: http://tukpencarialhaq.com/2014/04/13/kerajaan-arab-saudi-telah-mengumumkan-im-ikhwanul-muslimin-termasuk-kelompok-teroris/

(3) Mengarah pada media Al-Jazeera milik pemerintah Qatar.
http://m.antaranews.com/berita/633496/arab-saudi-tutup-kantor-al-jazeera

http://tukpencarialhaq.com || http://tukpencarialhaq.wordpress.com

Komplotan Halabiyun Ikhwani Firanda,  Ikhwani Qaradhawy Salim A Fillah berkata:

Kalau engkau dikucilkan tetangga-tetanggamu karena melindungi para pejuangNya..

Maka biarlah Allah ganti untukmu tetangga yang lebih baik dari mereka.

Kalau engkau diasingkan para terkemuka karena berupaya membela kebenaran sejauh yang mampu kaulakukan..

Maka biarlah Allah anugrahkan padamu cinta di hati kekasih-kekasihNya yang kusut masai rambutnya, lusuh pakaiannya, dan berdebu kedua belah kakinya; namun jika bersumpah dengan asma Allah maka pasti Dia ijabah semua harapnya.

Duhai Qatar dan ahlinya yang dermawan.. Yang selalu disebut dalam syukur oleh doa-doa di Gaza yang terkepung hingga di Suriah yang berdarah..

Kita adalah kaum yang apabila bumi menyempit untuk kita, maka langitlah yang akan meluas untuk kita..

Dan inilah Hamas dan Irannya (Salim A Fillah),  para pejuang, tetangga yang lebih baik,  kekasih di sisi Ikhwanul Musflisin.

وَشَهِدَ شَاهِدٌ مِنْ أَهْلِهَا

Khalid Mishaal:
🔥Kami ucapkan terima kasih kepada Majelis Permusyawaratan Rakyat Iran beserta seluruh bangsa Iran yang mulia yang mana kami telah merasakan bantuan-bantuan mereka yang terus menerus kepada kami ketika kami berjuang melawan serangan-serangan Zionis yang membabi buta terhadap Gaza.

🔥Terima kasih atas segala bantuan, baik berupa bantuan materi, bantuan politik, propaganda dan dukungan rakyat yang telah anda semua berikan kepada kami. Itu semua tidak akan sia-sia di sisi Allah, dan tidak akan terlupakan oleh rakyat Palestina.

🔥Adalah sebuah keberuntungan bahwa kami dapat mengunjungi Anda dalam acara Peringatan yang ke-30 bagi Kemenangan Revolusi Iran yang dipimpin oleh Almarhum Imam Khomeini ra. Revolusi Agung yang telah merubah Iran dari satu kondisi ke kondisi lain. Semua mengetahui bahwa hari ini Iran telah dimuliakan oleh Allah dengan Islam dan telah menjadi penolong bagi gerakan-gerakan muqawamah (perlawanan).” (Terjemah resmi yang dikeluarkan oleh Syiah Tube).

https://youtu.be/xt0UUCN0pts

💊Masih adakah yang sangsi bahwa Hamas adalah wajah lain dari seringai Rafidhah yang secara "tulus ikhlas" sedang menjual tiket (baca:roket) kepada negeri Yahudi yang wilayah udaranya dilindungi oleh peralatan canggih anti-rudal (bukan anti-roket) agar pesawat-pesawat tempur Yahudi memiliki karcis legal untuk masuk membombardir membantai dan membunuh ribuan rakyat Palestina????

Selengkapnya: http://tukpencarialhaq.com/2014/08/04/hakekat-sebenar-dari-hamas-ikhwanul-muslimin-sebagai-boneka-rafidhah-yahudi-dan-amerika

PEMUTUSAN HUBUNGAN DIPLOMATIK DENGAN QATAR KARENA ADUDOMBA AMERIKA?!
(MENJAGA KEAMANAN DALAM NEGERI, MEMBERANTAS TERORISME-RADIKALISME BUKAN JARGON PLINTAT-PLINTUT WAHAI TUAN!)

Beberapa hari ini muncul tudingan pengamat jarak jauh yang menyalahkan sikap tegas pemerintah Saudi dalam memutuskan hubungan diplomatik dengan negara Qatar. Ketegasan dicap sebagai kekerasan, ketidakbijaksanaan, tidak mengedepankan dialog, padahal tatkala negeri kita diguncang berbagai teror bombing, penembakan para teroris radikal, para pengritik kebijakan tegas Saudi Arabia termasuk orang-orang yang meneriakkan jargon berantas radikalisme terorisme. Para pengritik bukan pula orang-orang yang berteriak kedepankan dialog dengan teroris bombing dan para penyokongnya.

Maka sungguh suatu kenyataan yang memilukan bahwa sikap tegas yang diambil oleh pemerintah Saudi Arabia -sebagai salah satu negara yang menjadi target serangan teroris- untuk melindungi keamanan wilayah dan rakyat yang bermukim di negeri tempat dua tanah suci ini dengan jalan memutus mata rantai penyokong gerakan radikal serta kelompok Ikhwanul Muslimin yang sudah ditetapkan sebagai salah satu jaringan teroris dituding sebagai upaya adudomba Amerika, kaki tangan Yahudi dan berbagai bualan lainnya yang seandainya negeri kita mengalami hal yang sama juga akan melakukan segala hal yang menjadi hak kewenangannya demi melindungi semaksimal mungkin rakyat dan keamanan wilayahnya.

Tatkala Indonesia diguncang teror bombing kaum khawarij, lalu mendapatkan bantuan informasi dari negara lainnya terkait jaringan teroris tersebut dan jaringan pendanaannya, semisal informasi dari Australia dan Amerika ataupun negara tetangga lainnya, apakah mereka -para komentator ini- juga akan menuding bahwa Indonesia diadudomba oleh Amerika untuk memerangi umat Islam sendiri padahal sejatinya Islam berlepas diri dari tindakan brutal teror bombing dan pembunuhan yang dilakukan (atas nama Islam untuk menghancurkan kemuliaan Islam itu sendiri)?

Dan inilah bukti bahwa pemerintah Arab Saudi pada tahun 2014 secara resmi membuat daftar hitam kelompok-kelompok teroris radikal berbahaya, benar-benar memerangi gerakan terorisme radikalisme dan berupaya secara maksimal mengamputasi berbagai jalan yang bisa mengarah pada tindakan tersebut serta mengancam siapapun yang terlibat di dalamnya.

Nukilan:
"Maka Kementerian Dalam Negeri ingin menjelaskan bahwa komisi yang dimaksud telah berkumpul dan melakukan kajian mendalam terhadap daftar tersebut dan melaporkan kepada Raja Yang Mulia bahwa perintah tersebut mencakup semua warga negara Arab Saudi atau siapa saja yang tinggal di negara ini yang melakukan perkara-perkara berikut:

1.Seruan kepada pemikiran menyimpang dengan segala bentuknya, atau melemparkan keraguan terhadap prinsip-prinsip agama Islam yang merupakan dasar bagi negara ini.

2.Siapa saja yang melepaskan diri dari baiat yang ada di lehernya kepada pemerintah negara ini, atau berbaiat kepada kelompok, atau organisasi, atau aliran, atau perkumpulan, atau pribadi mana saja, baik yang ada di dalam maupun di luar negeri.

3.Terlibat, atau menyerukan, atau memprovokasi untuk berperang di medan-medan tempur di negara-negara lain, atau memfatwakan bolehnya hal-hal tersebut.

" 3.Terlibat, atau menyerukan, atau memprovokasi untuk berperang di medan-medan tempur di negara-negara lain, atau memfatwakan bolehnya hal-hal tersebut.

4.Siapa saja yang ikut mendukung organisasi, atau kelompok, atau aliran, atau perkumpulan, atau partai, atau menampakkan loyalitas atau simpati kepada kelompok-kelompok tersebut, atau menyebarkan pemikirannya, atau mendirikan perkumpulan yang berada di bawah naungan kelompok-kelompok tersebut, baik yang di dalam Kerajaan Arab Saudi atau di luarnya. Hal itu juga mencakup keterlibatan atau andil pada semua media, baik yang berupa audio, atau tulisan, atau visual, pada jejaring media-media sosial dengan segala bentuknya baik yang berupa audio, atau tulisan, atau visual serta pada situs-situs internet. Atau mensharing kontennya dalam bentuk apapun, atau menggunakan simbol-simbol dari kelompok-kelompok atau aliran-aliran tersebut, atau indikasi apa saja yang menunjukkan dukungan atau simpati terhadapnya.

5.Sumbangan atau bantuan baik yang dalam bentuk uang atau materi bagi organisasi-organisasi atau aliran-aliran atau kelompok-kelompok teroris atau radikal, atau melindungi siapa saja yang menjadi anggotanya, atau menyebarkan pemikirannya di dalam Kerajaan Arab Saudi atau di luarnya.

6.Hubungan atau komunikasi dengan kelompok-kelompok atau aliran-aliran atau personal yang memusuhi Kerajaan Arab Saudi.

7.Bersikap loyal kepada negara-negara asing, atau menjalin hubungan dengan mereka, atau berkomunikasi dengan mereka dengan tujuan melancarkan tindakan buruk yang bisa mengganggu persatuan dan ketenangan Kerajaan Arab Saudi dan rakyatnya.

8.Berusaha menggoncang bingkai persatuan masyarakat dan ikatan kebangsaan, atau menyerukan, atau ikut andil, atau menyebarkan, atau memprovokasi untuk melakukan pemogokan, atau demonstrasi, atau konsentrasi massa, atau petisi bersama dengan segala slogan dan bentuknya, atau semua hal yang bisa mengganggu persatuan dan ketenangan Kerajaan Arab Saudi dengan cara apa saja.

9.Menghadiri konferensi atau forum atau perkumpulan baik di dalam atau di luar negeri yang mengancam keamanan dan ketenangan serta mengobarkan fitnah atau kekacauan di tengah-tengah masyarakat.

10.Sengaja melancarkan tindakan yang buruk kepada negara-negara lain dan para pemimpin mereka.

11.Memprovokasi atau mengundang negara-negara asing atau lembaga-lembaga atau organisasi-organisasi internasional untuk melawan Kerajaan Arab Saudi.

Kementerian Dalam Negeri mengisyaratkan bahwa Raja Yang Mulia telah menyetujui apa yang tercantum di dalam draf saran-saran ini dan telah keluar perintah Raja Yang Mulia dengan nomor 16820 tertanggal 5 Jumaadal Ula 1435 H untuk menjadikannya sebagai pedoman, dan agar memulai melaksanakan perintah ini terhitung mulai hari Ahad tanggal 8 Jumaadal Ula 1435 H yang bertepatan dengan tanggal 9 Maret 2014.

Dan siapapun yang melanggar perintah tersebut dalam bentuk apapun sejak tanggal ditetapkannya ini, maka akan dilakukan penyelidikan secara penuh atas pelanggaran-pelanggarannya yang telah lalu dan yang akan datang berdasarkan penjelasan ini. Raja Yang Mulia juga telah memberikan bagi siapa saja yang terlibat pada tindakan-tindakan pembunuhan di luar Kerajaan Arab Saudi dalam bentuk apapun tenggang waktu tambahan selama 15 hari terhitung sejak keluarnya penjelasan ini, kesempatan untuk mempertimbangan diri dengan matang dan segera kembali ke negara mereka, teriring dengan memohon kepada Allah agar membuka hati mereka dan kembali ke jalan yang benar.

*Kementerian Dalam Negeri segera mengumumkan hal itu disertai lampiran daftar pertama bagi partai-partai atau kelompok-kelompok atau aliran-aliran yang tercantum dalam penjelasan ini, yaitu siapa saja yang dimutlakkan dengan nama: Organisasi Al-Qaidah, Organisasi Al-Qaidah di Jazirah arab, Organisasi Al-Qaidah di Yaman, Organisasi Al-Qaidah di Iraq, ISIS, Nusra Front, Hizbullah di dalam Kerajaan Arab Saudia, kelompok Al-Ikhwan Al-Muslimun dan kelompok Al-Hutsy.*

Perlu diketahui bahwa hal itu mencakup semua organisasi yang menyerupai organisasi-organisasi ini dalam hal pemikiran atau ucapan atau tindakan, serta semua kelompok dan aliran yang ada dalam daftar Dewan Keamanan dan lembaga-lembaga internasional serta diketahui melakukan terorisme dan tindakan kekerasan.

Kementerian Dalam Negeri akan melakukan update daftar ini secara rutin sesuai dengan arahan dari perintah Raja Yang Mulia dan mengingatkan semua pihak agar tunduk secara penuh terhadapnya, dan di saat yang bersamaan menegaskan bahwa tidak akan ada toleransi atau keringanan bagi siapa saja yang melakukan apa saja dari hal-hal yang telah diisyaratkan di atas."-selesai penukilan-

Url sumber || http://tukpencarialhaq.com/2014/04/13/kerajaan-arab-saudi-telah-mengumumkan-im-ikhwanul-muslimin-termasuk-kelompok-teroris/

Dari gambaran keputusan pemerintah Arab Saudi pada tahun 2014 tersebut jelas upaya maksimum yang telah dilakukan untuk memerangi tanpa kompromi, mengancam secara tegas siapapun yang terlibat di dalamnya, menutup dan memotong secara total berbagai jalan yang bisa mengarah pada keterlibatan dengan kelompok-kelompok teroris radikal yang nama-namanya secara jelas tertulis.

Lalu bagaimana jika sejak tahun 2014 (3 tahun yang lalu) pemerintah Saudi telah merilis dan menetapkan daftar Hitam kelompok-kelompok teroris berbahaya -setelah melakukan pengumpulan data sekian lama tentunya dan bukti serta pengkajian mendalam - semisal firqah Ikhwanul Muslimin, pemberontak Hutsy Yaman yang disokong Iran, ISIS,  Al-Qaeda,  Jabhah Nusrah... namun di negara tetangga (Qatar) yang berbatasan langsung dan memiliki akses luas di darat, laut dan udara dengan mobilitas dan frekuensi tinggi dengan Arab Saudi justru sampai sekarang (2017) memiliki hubungan erat dengan negara Iran, negara teror penyokong utama pemberontak Hutsy Yaman, serta provokator gerakan penggulingan kekuasaan di Bahrain serta memuliakan kelompok teroris Ikhwanul Muslimin beserta para dedengkotnya?!?

Konsekwensi Arab Saudi, Salah Satu Negara Terdepan Dalam Memerangi Kelompok Teroris Radikal. Nyata & Bukan Bualan!

Telah kita ketahui bersama bahwa Saudi Arabia adalah salah satu negara Islam yang menjadi target serangan kaum teroris. Sikap dan langkah nyata pemerintah Saudi dalam memberantas jaringan teroris radikal semisal pemberontak Hutsy Yaman, Al-Qaeda, Jabhah Nusra, ISIS yang merupakan pecahan dari kelompok Ikhwanul Muslimin as-Sufi benar telah membuat jaringan teroris sesat tersebut marah dan murka.

🌏http://tukpencarialhaq.com/2016/09/27/ikhwanul-muslimin-ash-shufy-adalah-induk-dari-teroris-takfiri-al-qaeda_isis_jabhah-nusrah-fakta-dibalik-solidaritas-shufy-sedunia-harus-mengkambinghitamkan-wahabi/

🌏http://tukpencarialhaq.com/2017/05/26/ikhwanul-muslimin-adalah-bala-di-zaman-ini/

http://tukpencarialhaq.com/2016/12/22/kelompok-al-ikhwanul-muslimun-bahaya-yang-mengancam-masyarakat/

🌏http://tukpencarialhaq.com/2017/04/15/ketika-barat-memanen-buah-teror-takfir-ikhwanul-muslimin-as-sufi-yang-mereka-tanam-selama-ini/

Hujatan, pengkafiran, ancaman teror pembunuhan terhadap ulama dan pemerintah Saudi mereka lancarkan.

🌏http://tukpencarialhaq.com/2014/08/20/ulama-salafy-menjadi-target-utama-pembunuhan-oleh-isis-akan-kita-penggal-leher-shaleh-al-fauzan/

Pada akhirnya pemerintah Saudi memutuskan beberapa organisasi sebagai organisasi teroris berbahaya yang haram diikuti.

🌏http://tukpencarialhaq.com/2014/04/13/kerajaan-arab-saudi-telah-mengumumkan-im-ikhwanul-muslimin-termasuk-kelompok-teroris/

Buku-buku dedengkot Ikhwanul Muslimin -sebagai pemicu gerakan terror radikal- yang menyebarkan paham sesat pengkafiran terhadap umat Islam juga dilarang.

🌏http://tukpencarialhaq.com/2017/03/29/bukti-nyata-hubungan-mesra-syiah-rafidhah-khomeiniyah-iran-dengan-dedengkot-ikhwanul-muslimin-sayyid-quthb/

🌏http://tukpencarialhaq.com/2016/12/23/manhaj-sayyid-quthb-ikhwanul-muslimin-tidak-berbeda-dengan-manhaj-kaum-rafidhah/

🔊Camkanlah Wahai Komentator & Para Ikhwani Penyokong Kebijakan Qatar!!

Sesungguhnya seruan ini tidaklah kami tujukan kepada para komprador Syiah yang nyata-nyata memerangi negeri tempat dua kota suci umat Islam. Tetapi kepada mereka yang selama ini mengaku memiliki kecemburuan terhadap Islam dan kaum muslimin, orang-orang yang tidak rela dengan gerakan terorisme radikalisme atas nama Islam.

Jika Anda memang benar-benar jujur dalam berteriak pemberantasan terorisme radikalisme, maka sungguh tidak ada celah bagi anda untuk tidak mendukung sikap tegas pemerintah Arab Saudi setelah bersabar sekian tahun ini. Bagaimana tidak?

Bukankah anda telah mendengar celotehan kaki tangan Iran yang menuding "Wahabi" Saudi sebagai gerakan radikal penyebab terorisme radikalisme?

Bukankah anda -Wahai Komentator & Para Penyokong Kebijakan Qatar- masih bisa berdiam diri dan bersikap ramah terhadap Iran tatkala pemberontak Syiah Hutsy Yaman dukungan Iran melancarkan serangan rudal balistik ke Ka'bah,  kiblat kota suci umat Islam di Mekah?

🌏 http://tukpencarialhaq.com/2016/10/30/pemberontak-syiah-hutsy-yang-dilatih-iran-hizbullah-neo-abrahah-menyerang-kabah-kiblat-kaum-muslimin/

Bukankah anda masih bisa tertidur nyenyak di rumah anda tatkala pasukan tauhid negara Saudi Arabia berjaga-jaga siang dan malam mempertaruhkan jiwa dan raganya di sisi senjata anti rudal mereka untuk memastikan keamanan kota suci umat Islam? Adakah anda pernah mengucapkan terima kasih kepada mereka?

Lalu tatkala "Wahabi" Saudi membuktikan sikap tegas tanpa komprominya untuk menumpas jaringan/kelompok teroris radikalis dan menegaskan tidak ada kaitan apapun serta berlepas dirinya dari kelompok-kelompok teroris tersebut (yang dilabeli oleh para komprador Syiah sebagai Wahabi) yang ternyata adalah kelompok-kelompok yang menginduk pada kelompok Ikhwanul Muslimin as-Sufi maka anda kemudian tampil di publik berlagak sebagai orang-orang yang menuntut Arab Saudi agar bijaksana dan bijaksini?! Inikah kejujuran? Wallahul musta'an.

Catatan kaki
(1) Mengarah pada media Al-Jazeera milik pemerintah Qatar.
http://m.antaranews.com/berita/633496/arab-saudi-tutup-kantor-al-jazeera

YUSUF AL-QARADHAWY DEDENGKOT TERORIS INTERNASIONAL

السعودية ومصر والامارات والبحرين تعلن إدراج #يوسف_القرضاوي على قائمة الإرهاب.

Arab Saudi, Mesir, Uni Emirat Arab, dan Bahrain mengumumkan bahwa mereka memasukkan Yusuf al-Qaradhawy dalam daftar teroris.

🌍 Sumber || https://twitter.com/News_Sa24/status/872936687097319425

Berikut List 59 Nama,  12 Group Terkait Jaringan Teroris

Yusuf al-Qaradhawy,  Gembong Ikhwanul Muslimin Mesir yang bermukim dengan aman dan makmur di Qatar terdaftar pada urutan ke 19.

Nukilan:

وتعتمد عليها في مواصلة الجهود والتعاون للقضاء على هذه الظاهرة التي طالت العالم، وأضرت بالإنسانية. 
القائمة الكاملة 

الأفراد : 
1.خليفة محمد تركي السبيعي - قطري 
2.عبدالملك محمد يوسف عبدالسلام- أردني 
3.أشرف محمد يوسف عثمان عبدالسلام- أردني 
4.إبراهيم عيسى الحجي محمد الباكر- قطري 
5.عبدالعزيز بن خليفة العطية - قطري 
6.سالم حسن خليفة راشد الكواري-قطري 
7.عبدالله غانم مسلم الخوار-قطري 
8.سعد بن سعد محمد الكعبي- قطري 
9.عبداللطيف بن عبدالله الكواري - قطري 
10.محمد سعيد بن حلوان السقطري - قطري 
11.عبدالرحمن بن عمير النعيمي- قطري 
12.عبدالوهاب محمد عبدالرحمن الحميقاني- يمني 
13.خليفة بن محمد الربان-قطري 
14.عبدالله بن خالد آل ثاني- قطري 
15.عبدالرحيم أحمد الحرام-قطري 
16.حجاج بن فهد حجاج محمد العجمي- كويتي 
17.مبارك محمد العجي- قطري 
18.جابر بن ناصر المري - قطري 
19.يوسف عبدالله القرضاوي- مصري ➡️🔥
20.محمد جاسم السليطي-قطري 
21.علي بن عبدالله السويدي- قطري 
22.هاشم صالح عبدالله العوضي-قطري 
23.علي محمد محمد الصلابي- ليبي 
24.عبدالحكيم بلحاج- ليبي 
25. المهدي حاراتي - ليبي 
26.إسماعيل محمد محمد الصلابي-ليبي 
27.الصادق عبدالرحمن علي الغرياني-ليبي 
28.حمد عبدالله الفطيس المري-قطري 
29.محمد أحمد شوقي الإسلامبولي- مصري 
30.طارق عبدالموجود إبراهيم الزمر-مصري 
31.محمد عبدالمقصود محمد عفيفي- مصري 
32.محمد الصغير عبدالرحيم محمد- مصري 
33.وجدي عبدالحميد محمد غنيم- مصري 
34.حسن أحمد حسن محمد الدقي الهوتي - إماراتي 
35.حاكم عبيسان الحميدي المطيري - سعودي / كويتي 
36.عبدالله محمد سليمان المحيسني - سعودي 
37.حامد عبدالله أحمد العلي - كويتي 
38.أيمن أحمد عبدالغني حسنين - مصري 
39.عاصم عبدالماجد محمد ماضي - مصري 
40.يحيى عقيل سالمان عقيل - مصري 
41.محمد حمادة السيد إبراهيم - مصري 
42.عبدالرحمن محمد شكري عبدالرحمن - مصري 
43.حسين محمد رضا إبراهيم يوسف - مصري 
44.أحمد عبدالحافظ محمود عبدالهدى - مصري 
45.مسلم فؤاد طرفان - مصري 
46.أيمن محمود صادق رفعت - مصري 
47.محمد سعد عبدالنعيم أحمد - مصري 
48.محمد سعد عبدالمطلب عبده الرازقي - مصري 
49.أحمد فؤاد أحمد جاد بلتاجي - مصري 
50.أحمد رجب رجب سليمان - مصري 
51.كريم محمد محمد عبدالعزيز - مصري 
52.علي زكي محمد علي - مصري 
53.ناجي إبراهيم العزولي - مصري 
54.شحاتة فتحي حافظ محمد سليمان - مصري 
55.محمد محرم فهمي أبو زيد - مصري 
56.عمرو عبدالناصر عبدالحق عبدالباري - مصري 
57.علي حسن إبراهيم عبدالظاهر - مصري 
58.مرتضى مجيد السندي - بحريني 
59.أحمد الحسن الدعسكي- بحريني 

الكيانات : 
1.مركز قطر للعمل التطوعي - قطر 
2.شركة دوحة أبل (شركة إنترنت ودعم تكنولوجي) - قطر 
3.قطر الخيرية - قطر 
4.مؤسسة الشيخ عيد آل ثاني الخيرية - قطر 
5.مؤسسة الشيخ ثاني بن عبدالله للخدمات الإنسانية - قطر 
6.سرايا الدفاع عن بنغازي - ليبيا 
7.سرايا الأشتر - البحرين 
8.ائتلاف 14 فبراير - البحرين 
9.سرايا المقاومة - البحرين 
10.حزب الله البحريني - البحرين 
11.سرايا المختار - البحرين 
12.حركة أحرار البحرين - البحرين 
// انتهى // 

Sumber || http://www.spa.gov.sa/1638577

SETELAH DITETAPKAN SEBAGAI TERORIS, YUSUF AL-QARADHAWY DIPECAT DARI KEANGGOTAAN AL-MAJMA' AL-FIQHY AL-ISLAMY

‏بناء على التصنيف الصادر عن المملكة وشقيقاتها لقوائم الإرهاب فقد أنهت رابطة العالم الإسلامي عضوية يوسف القرضاوي في: "المجمع الفقهي الإسلامي".

Berdasarkan rilis yang dikeluarkan oleh Kerajaan Arab Saudi dan saudara-saudaranya tentang daftar teroris, maka Rabithah al-Alam al-Islamy telah menghentikan keanggotaan Yusuf al-Qaradhawy dalam al-Majma' al-Fiqhy al-Islamy.

🌍 Sumber || https://twitter.com/MWLOrg/status/872978860366864384?s=08

RAFIDHAH MANUSIA YANG PALING PENDUSTA

✍🏼 Hammad bin Salamah rahimahullah berkata:

حدثني شيخ كان رافضيا ثم تاب قال: كنا إذا اجتمعنا واستحسنا شيئا جعلناه حديثا.

"Seorang syaikh yang dahulunya seorang Rafidhah lalu bertaubat pernah menceritakan kepada saya dengan mengatakan, 'Dahulu jika kami berkumpul dan menganggap baik sesuatu, maka kami menjadikannya sebagai sebuah hadits."

📚 Jami' Bayanil 'Ilmi wa Fadhlih, jilid 1 hlm. 137

🌍 Sumber || https://twitter.com/Arafatbinhassan/status/740897165640388609

KELICIKAN PIHAK-PIHAK YANG MENUDUH AHLUS SUNNAH SALAFY TERLIBAT DALAM TERORISME RADIKALISME

✍🏼 Asy-Syaikh Abdul Qadir bin Muhammad al-Junaid hafizhahullah berkata:

‏السلفيون أول وأكثر وأشهر من كشف أحزاب الإرهاب للعالم،
وإقحام فضائيات وصحف وإعلاميين وكتّاب لفظ "السلفي" عند ذكر الإرهابيين مفضوح ومعروفة أهدافه.

"Salafiyyun adalah pihak yang pertama, terbanyak, dan terkenal dalam menyingkap kejahatan kelompok-kelompok teroris kepada dunia. Maka, tindakan berbagai stasiun televisi, surat kabar, wartawan, dan para penulis yang memasukkan kata 'salafy' ketika menyebutkan para teroris adalah tindakan yang nampak belangnya dan telah diketahui tujuan-tujuan tertentu di baliknya."

🌍 Sumber || https://twitter.com/aljuned77/status/873732568398647296

KEDUNGUAN ORANG YANG MEMBELA YAYASAN PENDANA TERORIS DENGAN DALIH MEREKA MENGURUSI PARA JANDA DAN ANAK-ANAK YATIM

Seorang hizbi shufi yang telah ditahdzir oleh asy-Syaikh Rabi’ bin Hady al-Madkhaly hafizhahullah, yang bernama Muhammad Mukhthar asy-Syinqithy mengatakan:

‏أقل ما يقال في وضع المؤسسات الخيرية القطرية في لوائح الإرهاب، والسعي إلى حرمان الأرامل والأيتام في رمضان، أنه فجور ممن لا يخشى الله في عباده.

"Minimal yang dikatakan tentang dimasukkannya yayasan-yayasan sosial dari Qatar ke dalam daftar teroris, dan upaya untuk menelantarkan para janda dan anak-anak yatim di bulan Ramadhan, bahwasanya hal itu adalah kejahatan yang dilakukan oleh orang yang tidak takut kepada Allah dalam urusan hamba-hamba-Nya."

Asy-Syaikh Bandar bin Sulaiman al-Khaibary hafizhahullah membantah ucapannya di atas dengan mengatakan:

‏لو تُركت هذه الجمعيات الإرهابية لكثُر الأرامل والأيتام، ولكنه أخطأ من شدّة الحزبية!!

"Seandainya yayasan-yayasan tersebut dibiarkan saja, justru akan semakin banyak para janda dan anak-anak yatim¹, tetapi dia salah bicara semacam ini karena kuatnya hizbiyyah (fanatisme kekelompokan) yang ada pada dirinya."

🌍 Sumber || https://twitter.com/bander7464/status/873723581439627264

(1) Yayasan-yayasan inilah yang menyokong gerakan terorisme yang menjadi penyebab provokasi terjadinya revolusi, operasi teror bombing dan pembunuhan yang notabene korban yang terbunuh banyak dari kalangan kaum Muslimin sendiri. Wallahu a'lam

ALLAH MENAMPAKKAN KEUTAMAAN ASY-SYAIKH RABI' BIN HADY AL-MADKHALY HAFIZHAHULLAH

✍🏼 Asy-Syaikh Bandar bin Sulaiman al-Khaibary hafizhahullah berkata:

‏حفظ الله الشيخ العلامة ربيعاً المدخلي، فقد قضى شطر عمره في التحذير من الإخوان ومخططاتهم وإفسادهم، حتى أصبح تحذيره سياسة للدول وتُعقد له القمم.

"Semoga Allah senantiasa menjaga asy-Syaikh al-Allamah Rabi’ al-Madkhaly, beliau telah menghabiskan separuh umurnya untuk memperingatkan (umat) dari bahaya kelompok al-Ikhwanul Muslimun, agenda-agenda jahat, dan tindakan mereka yang merusak, hingga peringatan beliau menjadi keputusan politik bagi berbagai negara dan untuk memutuskannya diadakanlah pertemuan para pemimpin negara (summit)."

🌍 Sumber || https://twitter.com/bander7464/status/873519196117889025

ARAB SAUDI MEMUTUSKAN BERDASARKAN DATA DAN FAKTA AKURAT,  ADAPUN KRITIKUS/ PENGAMAT MENGHUKUMI SAUDI BERDASAR DUGAAN & PEMBELAAN TERHADAP TERORIS IKHWANUL MUSLIMIN

(MENGAPA KALIAN MENELIKUNG UPAYA NEGARA-NEGARA MUSLIM DALAM MEMBERANTAS TERORISME-RADIKALISME SERTA MEMUTUS MATA RANTAI PENDANAANNYA WAHAI TUAN?!)

Beberapa hari ini muncul tudingan pengamat jarak jauh yang menyalahkan sikap tegas pemerintah Saudi dalam memutuskan hubungan diplomatik dengan negara Qatar. Ketegasan dicap sebagai kekerasan, ketidakbijaksanaan, tidak mengedepankan dialog, padahal tatkala negeri kita diguncang berbagai teror bombing, penembakan para teroris radikal, para pengritik kebijakan tegas Saudi Arabia termasuk orang-orang yang meneriakkan jargon berantas radikalisme terorisme. Para pengritik bukan pula orang-orang yang berteriak kedepankan dialog dengan teroris bombing dan para penyokongnya.

Maka sungguh suatu kenyataan yang memilukan bahwa sikap tegas yang diambil oleh pemerintah Saudi Arabia -sebagai salah satu negara yang menjadi target serangan teroris- untuk melindungi keamanan wilayah dan rakyat yang bermukim di negeri tempat dua tanah suci ini dengan jalan memutus mata rantai penyokong gerakan radikal revolusioner serta kelompok Ikhwanul Muslimin yang sudah ditetapkan sebagai salah satu jaringan teroris dituding sebagai upaya adudomba Amerika, kaki tangan Yahudi dan berbagai bualan lainnya yang seandainya negeri kita mengalami hal yang sama juga akan melakukan segala hal yang menjadi hak kewenangannya demi melindungi semaksimal mungkin rakyat dan keamanan wilayahnya.

Para penentang dari kalangan kritikus pembela Qatar dan pembela "ulama" yang dimasukkan dalam daftar teroris oleh negara Saudi,  Mesir,  Uni Emirat Arab dan Bahrain tidak terlepas dari dua keadaan.

Pertama,  serangannya terhadap kebijakan pemutusan hubungan diplomatik dengan Qatar dilandasi berdasarkan dugaan/prasangka, dan itu sudah cukup sebagai bukti yang membongkar kedok mereka sebagai PENDUSTA.

Firman Allah Ta'ala:

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اجْتَنِبُوا كَثِيرًا مِنَ الظَّنِّ إِنَّ بَعْضَ الظَّنِّ إِثْمٌ ..  (١٢)

"Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan purba-sangka, karena sebagian dari purba-sangka itu dosa..." (QS. Al-Hujurat: 12)

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

إِيَّاكُمْ وَالظَّنَّ، فَإِنَّ الظَّنَّ أَكْذَبُ الْحَدِيثِ
"Hati-hatilah kalian dari prasangka, karena prasangka adalah sedusta-dusta pembicaraan"

Kedua, serangan terhadap kebijakan pemerintah Saudi dan saudara-saudaranya dalam melakukan pemutusan hubungan diplomatik dengan Qatar karena si penyerang memang bagian dari pemilik manhaj radikalisme ekstremisme terorisme firqah Ikhwanul Muslimin atau yang terfitnah dengannya.

Seperti telah kita posting beritanya bahwa pada tanggal 13 Ramadan 1438 H yang bertepatan dengan tanggal 8 Juni 2017 telah dirilis daftar nama dan organisasi penyokong terorisme oleh 4 negara, yaitu: Kerajaan Arab Saudi, Republik Arab Mesir, Uni Emirat Arab dan Kerajaan Bahrain, sebagai bukti nyata komitmen negara-negara tersebut dalam memerangi terorisme dan memutus sumber-sumber pendanaannya, melawan ideologi ekstremis berikut berbagai alat propaganda terorisme yang dipakai dan dipromosikan, sebagai aksi bersama untuk memberantas dan membentengi masyarakat dari tindak kejahatan tersebut.

Penerbitan nama-nama person dan organisasi yang terkait dengan jaringan terorisme radikalisme tersebut sebagai akibat dari pelanggaran lanjutan dari pihak berwenang di Doha (Qatar), komitmen dan kesepakatan yang telah ditandatangani oleh mereka, termasuk janji untuk tidak mendukung atau menyembunyikan elemen atau organisasi yang mengancam keamanan.

Bahwa ke empat negara tersebut telah menjadi target sabotase dari penyebaran kekacauan oleh anggota organisasi teroris yang berbasis di Qatar dan atau yang didukungnya. Empat negara telah menyepakati klasifikasi dari 59 individu dan 12 entitas dalam daftar terorisme yang dilarang.
Termasuk di dalamnya adalah daftar link ke Qatar yang melayani agenda mencurigakan dalam kebijakan ganda negara Qatar. Di satu sisi menyatakan perang melawan terorisme, namun pada sisi yang lain telah membiayai dan mendukung serta melindungi berbagai organisasi teroris.

13.خليفة بن محمد الربان-قطري 
14.عبدالله بن خالد آل ثاني- قطري 
15.عبدالرحيم أحمد الحرام-قطري 
16.حجاج بن فهد حجاج محمد العجمي- كويتي 
17.مبارك محمد العجي- قطري 
18.جابر بن ناصر المري - قطري 
19.يوسف عبدالله القرضاوي- مصري 
20.محمد جاسم السليطي-قطري 
21.علي بن عبدالله السويدي- قطري 
22.هاشم صالح عبدالله العوضي-قطري

Url sumber || http://www.spa.gov.sa/1638577

Jika pada postingan sebelumnya dari nama-nama penyokong gerakan terorisme, kita melihat nama provokator dedengkot Ikhwanul Muslimin, Yusuf al-Qaradhawy yang jahat lagi berdarah dingin (terletak dalam daftar nomor 19) yang dengan bangganya menyatakan dirinya dan saudara-saudaranya dari kalangan ulama² (Ikhwanul Muslimin) dengan sokongan dana dan personil Qatar berada di balik berbagai aksi revolusi (berdarah-darah penyebab terbunuhnya sekian banyak kaum muslimin di negara-negara muslimin) maka kita akan tampilkan nomor 16 daftar penyokong gerakan terorisme,  teroris yang bernama حجاج بن فهد حجاج محمد العجمي- كويتي Hajaj bin Fahd Hajaj Muhammad al-Ajmy - Kuwait.

Berikut bukti foto, screenshot dan videonya yang menunjukkan afiliasinya kepada jaringan Teroris Khawarij Takfiri ISIS. Nampak pula dalam foto tersebut Hajaj bin Fahd Hajaj Muhammad al-Ajmy bersanding dengan salah satu menteri ISIS, disamping juga bukti pernyataannya bahwa teroris ini memiliki link dengan Qatar, menyampaikan kepada khalayak betapa baiknya perhatian dan kebaikan teman-temannya di Qatar terhadap aktifitas dirinya dan bahkan mengajaknya untuk pindah ke negara Qatar (yang aman bagi aktifitasnya selama ini, yang bermanhaj Khawarij Teroris).

📷📷📷📹📹

(03)
Bukti telah kami paparkan, dan inilah orang-orang teroris yang kalian -wahai para pengkritik- bersimpati kepadanya, menggambarkan kepada umat sebuah gambaran sesat seakan-akan Qatar adalah pihak yang terdhalimi karena menyokong orang-orang semacam ini (lihat nama-namanya pada list yang telah dipublikasikan). Menjadi korban ambisi Saudi.

Ambisi apa wahai kaum sementara negara Saudi Arabia adalah tuan rumah, pelayan bagi para jamaah Haji dan umroh yang datang dari berbagai suku bangsa di seluruh muka bumi.

Bukankah ini sudah cukup sebagai bukti keutamaan pemerintah Saudi?
Pernahkah anda berterima kasih? Menyertainya dalam doa anda?

Ataukah kalian memang menghendaki berkelanjutannya teror bombing para teroris biadab di tanah suci agar bisa meneruskan hasrat kritikan bahwa pemerintah Saudi adalah Wahabi yang tidak becus dalam melindungi jamaah haji dan umroh?! Wal'iyadzubillah.

Sebagai penutup, pertanyaan kami lontarkan kepada kritikus pengamat.

Ketika Indonesia dilanda teror bombing dan pembunuhan serta aksi bom bunuh diri.
Mengapa kalian diam membatu tidak meneriakkan kritik keras, kecaman terhadap orang yang menjustifikasi bolehnya melakukan aksi (teror) BOM BUNUH DIRI dan orang-orang yang memuliakan orang yang menjustifikasi bolehnya melakukan aksi (teror) BOM BUNUH DIRI?!?!?!

Bukankah dedengkot Ikhwanul Muslimin, Yusuf al-Qaradhawy yang dimuliakan oleh Emir Qatar adalah orang yang berfatwa bolehnya melakukan aksi (teror) BOM BUNUH DIRI? Dalam keadaan para ulama Saudi (yang kalian cemooh sebagai Wahabi) benar-benar menentang keras dan memfatwakan sesatnya aksi bom bunuh diri).

https://youtu.be/UIr4fu1J-6M

Lalu siapakah sebenarnya yang pantas menyandang gelar radikal ekstrem? Wahabi Saudi ataukah Ikhwanul Muslimin as-Sufi yang menjadi induk dari berbagai gerakan teroris?!

🌏http://tukpencarialhaq.com/2016/09/27/ikhwanul-muslimin-ash-shufy-adalah-induk-dari-teroris-takfiri-al-qaeda_isis_jabhah-nusrah-fakta-dibalik-solidaritas-shufy-sedunia-harus-mengkambinghitamkan-wahabi/

Bukankah al-Qaradhawy sendiri yang mengaku bahwa kelompok teroris ISIS adalah bagian yang lahir dari "rahim" Ikhwanul Muslimin as-Sufi?

🌎http://tukpencarialhaq.com/2016/07/25/dedengkot-ikhwanul-muslimin-yusuf-al-qaradhawi-akhirnya-mengaku-bahwa-gembong-teroris-isis-abubakar-al-baghdadi-berasal-dari-ikhwanul-muslimin-terbongkarnya-secara-tragis-kampanye-busuk-syiah-r/

Kenapa kalian bisa berdiam membatu atas provokasi dan pembenaran Qaradhawy dalam menyemarakkan terjadinya aksi biadab bom bunuh diri para terrorist yang sekian banyak kaum Muslimin terbunuh karenanya?
Ataukah darah kehormatan kaum muslimin begitu rendahnya untuk ditumpahkan di sisi kalian?!

Jika kalian tidak tahu maka ini adalah musibah. Tetapi jika kalian tahu dan tetap menelikung kebijakan negara² Islam dalam upaya memutus dan mengeringkan mata rantai penyokong jaringan terorisme maka ini adalah pengkhianatan terhadap Islam dan kaum muslimin. Ataukah kalian sejatinya diam-diam ternyata adalah suporter aksi biadab bom bunuh diri para teroris tersebut? Wallahul musta'an.

http://tukpencarialhaq.com/wp-content/uploads/2017/06/Status-penegasan-salah-seorang-komplotan-Halabiyun-Ikhwani-Firanda.jpg

Adapun pembelaan dari kalangan Ikhwanul Muslimin maka itu adalah cukup sebagai bukti solidaritas diantara mereka, fanatisme di atas kebatilan dan kesesatan. Hadahumullah.

KEBUSUKAN KELOMPOK AL-IKHWANUL MUSLIMUN

✍🏼 Asy-Syaikh Dr. Khalid bin Qasim ar-Raddady hafizhahullah berkata:

‏جماعة (الاخوان) رأس كل بلاء وفتنة وشر؛ زعموا محاربة العلمانية وهم أكثر ضحاياها، ونفخوا في نظرية المؤامرة وهم أكثر من تآمر على الشعوب المسلمة.

"Kelompok al-Ikhwanul Muslimun adalah sumber segala bencana, fitnah, dan keburukan. Mereka mengaku memerangi sekulerisme, padahal mereka adalah orang-orang yang paling banyak menjadi korban pemikiran sekuler, dan mereka menghembuskan teori konspirasi, padahal mereka adalah pihak yang paling banyak melancarkan konspirasi terhadap rakyat di negara-negara Islam."

🌍 Sumber || https://twitter.com/kradd2/status/873724014119858176

KELOMPOK SYIAH "HIZBULLAH" ADALAH ORGANISASI TERORIS YANG SANGAT BERBAHAYA!

"Maret 2016 lalu, negara-negara kawasan Teluk berkumpul di Ibukota Mesir, Kairo. Negara-negara Teluk, yang tergabung dalam kelompok Liga Arab, menyepakati keputusan yang menetapkan bahwa kelompok Syiah yang berbasis di Lebanon, Hizbullah, merupakan ORGANISASI TERORIS.

Negara-negara Arab sepakat pula untuk MENGUTUK INTERVENSI IRAN terhadap negara-negara Arab. Keputusan Liga Arab ini didasari fakta di lapangan adanya persekongkolan jahat antara Pasukan Pengawal Revolusi Iran dengan Hizbullah. Kedua kelompok tersebut membiayai dan melatih kaum teroris di negara Bahrain."
..........................................................

📇 dari Majalah "asy-Asyari'ah | No. 114/X/1437 H / 2016 M | al-Ustadz Abulfaruq Ayip Syfruddin, hal. 5

•••••••••••••••••••••

BUKTI KONSPIRASI TENGIK SYIAH IRAN (BERSAMA IKHWANUL MUSLIMIN YANG DISOKONG QATAR) DALAM MEREVOLUSI NEGARA BAHRAIN

🌎http://tukpencarialhaq.com/2017/01/28/waspadalah-nkri-ku-corong-syiah-khomeiniyah-indonesia-maula-tv-terang-terangan-teriakkan-provokasi-untuk-merevolusi-bahrain/
🔥🔥🔥🔥🔥🔥

KONSPIRASI TENGIK TERORIS IRAN UNTUK MENCIPTAKAN TEROR MENGERIKAN DI NEGARA BAHRAIN

http://tukpencarialhaq.com/2015/10/02/bahaya-tingkat-tinggi-syiah-rafidhah-dukungan-iran-bahrain-ringkus-jaringan-teroris-iran-berikut-bahan-peledak-tingkat-tinggi-jenis-tnt-rdx-seberat-1-5-ton/

Sumber :

🔆👣🔆👣🔆👣🔆👣🔆
⚔🛡Anti Terrorist Menyajikan Bukti & Fakta Yang Nyata

📇 Klik ➡JOIN⬅ Channel Telegram: http://bit.ly/tukpencarialhaq

http://tukpencarialhaq.com/

http://tukpencarialhaq.wordpress.com